Wisata Kawah Ijen Di Banyuwangi Yang Menakjubkan
Wisata Kawah Ijen di Banyuwangi yang Menakjubkan, – Kawah Ijen merupakan salah satu dari sekian banyak destinasi wisata keindahan alam di Indoneisa yang pesonanya sangat luar biasa dan banyak memikat para wisatawan lokal maupun gila yang ada di Indonesia untuk tiba berkunjung ke tempat ini. Di Wisata Kawah Ijen anda sanggup melihat sebuah danau dengan kawah yang luas dan menakjubkan, alasannya yaitu pada malam hari anda sanggup menyaksikan kobaran api yang berwarna biru.
Tak hanya sebagai tempat wisata alam yang di gunakan untuk naik gunung, Kawah Ijen di Banyuwangi juga dijadikan tempat untuk penambangan sulfur yang masih di lakukan dengan cara tradisional yang banyak hilir pulang kampung di kawasan wisata kawah yang pernah meletus dan hingga dikala ini statusnya masih aktif. Gunung Ijen terletak di daerah Wisata Cagar Alam Taman Wisata di Banyuwangi, Bondowoso dan Situbondo Provinsi Jawa Timur. Gunung ini terletak 2.400 m di atas permukaan air maritim yang mana puncaknya yaitu jajaran dari gunung berapi yang ada di Jawa Timur yaitu, Gunung Bromo, Gunung Merapi dan Gunung Semeru.
Kawah Ijen di Jawa Timur yaitu tempat penambangan sulfur yang paling besar yanga da di Jawa Timur dan mereka melaksanakan penambangan dengan cari tradisional. Ijen memiliki sumber sublimat sulfur yang bagaikan tak pernah habis meskipun dilakukan penambangan setiap hari dan berulang kali untuk di manfaatkan sebagai keperluan untuk industri kimia, penjernih gula dan masih banyak yang lainnya. Kawah Ijen yaitu satu salah satu kawah terasam terbesar di dunia dan terdapat dinding kaldera yang tingginya mencapai 300 – 500 m dan luas dari kawahnya 5.548 ha. Kawah kaldera yang berada di tengah yaitu kawah paling luas yang terdapat di Pulau Jawa dengan ukuran mencapai 20 km.
Ukuran kawah Ijen mencapai 950 m x 650 m. Kawah ini berada di kedalaman lebih dari 300 m di bawah dinding kaldera. Panorama dari Tempat Wisata Kawah Ijen sangat menakjubkan dan mempesona terlebih dikala terkena sinar matahari pagi, kawah ijen akan memancarkan kilauan warna hijau tosca. Untuk sanggup hingga di Obyek wisata Kawah Ijen di malam hari untuk menyaksikan kobaran biru api yang sangat luar biasa menakjubkan mata anda sanggup menyewa seorang pemandu yang sudah berpengalaman. Mereka akan mengambarkan anda jalan pijakan yang tidak berbatu dan tempat yang sempurna dan manis yang di gunakan untuk berfoto. Jangan lupa untuk membawa masker epilog hidung alasannya yaitu di tempat ini akan banyak asap yang tersapu ke arah jalur penurunan.
Jika mata anda dimasuki asap sulfur dan menyebabkan mata terasa perih, usahakanlah untuk tidak mengusap mata lantaran hal tersebut justru akan menyebabkan iritasi walaupun tidak terlalu berbahaya. Biarkan untuk beberapa dikala sambil menghindar di balik bbebatuan besar.
Untuk kuliner, di objek wisata Kawah Ijen Banyuwangi banyak menyediakan kuliner khas indonesia yang banyak di jual di warung – warung di sekitar daerah kawah ijen. Seperti sebuah warung yang terdapat di depan stadiun Diponegoro daerah Banyuwangi yang menyediakan Rujak Soto yaitu perpaduan antara soto tebang dan rujak cingur. Anda juga sanggup memesan nasi tempong khas Banyuwangi, Dodol tape dan masih banyak lagi masakan unik yang sanggup anda temukan di daerah wisata Kawah Ijen.
 |
| Gambar Pemandangan Kawah Ijen Malam Hari |
Tak hanya sebagai tempat wisata alam yang di gunakan untuk naik gunung, Kawah Ijen di Banyuwangi juga dijadikan tempat untuk penambangan sulfur yang masih di lakukan dengan cara tradisional yang banyak hilir pulang kampung di kawasan wisata kawah yang pernah meletus dan hingga dikala ini statusnya masih aktif. Gunung Ijen terletak di daerah Wisata Cagar Alam Taman Wisata di Banyuwangi, Bondowoso dan Situbondo Provinsi Jawa Timur. Gunung ini terletak 2.400 m di atas permukaan air maritim yang mana puncaknya yaitu jajaran dari gunung berapi yang ada di Jawa Timur yaitu, Gunung Bromo, Gunung Merapi dan Gunung Semeru.
Kawah Ijen di Jawa Timur yaitu tempat penambangan sulfur yang paling besar yanga da di Jawa Timur dan mereka melaksanakan penambangan dengan cari tradisional. Ijen memiliki sumber sublimat sulfur yang bagaikan tak pernah habis meskipun dilakukan penambangan setiap hari dan berulang kali untuk di manfaatkan sebagai keperluan untuk industri kimia, penjernih gula dan masih banyak yang lainnya. Kawah Ijen yaitu satu salah satu kawah terasam terbesar di dunia dan terdapat dinding kaldera yang tingginya mencapai 300 – 500 m dan luas dari kawahnya 5.548 ha. Kawah kaldera yang berada di tengah yaitu kawah paling luas yang terdapat di Pulau Jawa dengan ukuran mencapai 20 km.
 |
| Gambar Kawah Ijen di Banyuwangi |
Jika mata anda dimasuki asap sulfur dan menyebabkan mata terasa perih, usahakanlah untuk tidak mengusap mata lantaran hal tersebut justru akan menyebabkan iritasi walaupun tidak terlalu berbahaya. Biarkan untuk beberapa dikala sambil menghindar di balik bbebatuan besar.
Untuk kuliner, di objek wisata Kawah Ijen Banyuwangi banyak menyediakan kuliner khas indonesia yang banyak di jual di warung – warung di sekitar daerah kawah ijen. Seperti sebuah warung yang terdapat di depan stadiun Diponegoro daerah Banyuwangi yang menyediakan Rujak Soto yaitu perpaduan antara soto tebang dan rujak cingur. Anda juga sanggup memesan nasi tempong khas Banyuwangi, Dodol tape dan masih banyak lagi masakan unik yang sanggup anda temukan di daerah wisata Kawah Ijen.
0 Response to "Wisata Kawah Ijen Di Banyuwangi Yang Menakjubkan"
Posting Komentar